Media Pembelajaran Aqidah Akhlak MI

Assalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh


Hallo teman-teman, dalam tulisan blog kali ini saya akan menjelaskan mengenai Media Pembelajaran Aqidah Akhlak MI. Selamat membaca.

 A. Pengertian Media Pembelajaran

Kata media berasal dari bahasa latin merupakan bentuk jamak dari “Medium” yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar.

Dengan demikian dapat diartikan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar.

B. Jenis Media Pembelajaran Aqidah Akhlak di MI

1. Media Pembelajaran Menurut Bentuknya

• Media pembelajaran menurut bentuknya dibagi menjadi dua yaitu media dua dimensi dan media tiga dimensi.

a. Media dua dimensi yaitu media yang berbentuk bidang datar hanya memiliki ukuran panjang dan lebar saja. Contohnya seperti gambar dengan berbagai jenis, grafik, peta, poster, bagan, (tabel, organisasi, arus, pohon, balikan, lipatan, silsilah), atlas, surat kabar, majalah, kliping, kartun, sketsa, foto dan buku-buku.

b. Media tiga dimensi yaitu media yang berbentuk isi (volume) memiliki ukuran panjang, lebar dan tinggi, atau media yang dalam bentuk model. Contohnya seperti objek, model, mock-up, globe, diaroma, dan specimen.

2. Media Pembelajaran Menurut Perangkatnya

• Media pembelajaran diklasifikasikan menurut perangkatnya dapat dibedakan menjadi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).

a. Software atau perangkat lunak adalah isi pesan yang disimpan pada material. Media pembelajaran yang termasuk perangkat lunak, misalnya isi pesan yang disimpan pada transparan OHP, kaset audio, kaset video, fllm, slide dan sebagainya.

b. Hardware atau perangkat keras adalah peralatan untuk menyampaikan pesan yang disimpan pada material untuk disampaikan kepada audien. Media pembelajaran yang termasuk dalam perangkat keras misalnya proyektor, OHP, proyektor film, video, tape recorder, proyektor slide, kamera, komputer dan sebagainya.

3. Media Pembelajaran Menurut Indera Penerimanya

• Media pembelajaran menurut indera penerimanya terbagi atas media visual dan media audio.

a. Media visual yaitu media yang pesannya hanya dapat diamati dengan indera penglihatan, contohnya gambar, foto, grafik, dan poster.

b. Media audio yaitu media yang menghasilkan pesan hanya dengan suara saja. Jenis media ini juga hanya mengandalkan kemampuan-kemampuan suara semata seperti contohnya radio, tape recorder, dan labotorium bahasa.

4. Media Pembelajaran Menurut Sifatnya

• Media pembelajaran menurut sifatnya diklasifikasikan menjadi media bergerak dan media diam.

a. Media bergerak yaitu media yang dapat menghasilkan pesan/gambar yang dapat bergerak, contohnya gambar hidup/bergerak yang terlihat pada gambar yang ada di film gambar pada video/televisi.

b. Media diam yaitu pesan yang diperoleh dari media tersebut hanya diam saja tidak bergerak. Media ini disampaikan dalam bentuk visual artinya hanya dapat dilihat.

5. Media Pembelajaran Menurut Cara Kerjanya

• Media pembelajaran menurut cara kerjanya diklasiflkasikan menjadi 2 yaitu media proyektabel dan non proyektabel.

a. Media proyektabel yaitu media yang cara kerjanya dengan menggunakan sistem proyeksi. Misalnya: slide proyektor, opaque proyektor, overhead proyektor dan segala jenis film.

b. Media non proyektabel yaitu media yang dapat diamati tanpa menggunakan sistem proyeksi dan langsung dapat diamati. Misalnya berbagai jenis model, diorama, globe.

6. Media Pembelajaran Menurut Kelompok Penggunanya

• Media pembelajaran menurut kelompok penggunanya dibedakan menjadi media individual, media kelompok, dan media kelompok besar.

a. Media individual yaitu media tersebut hanya dapat digunakan secara perorangan/individu, misalnya: mikroskop, lensa, kamera.

b. Media kelompok artinya media tersebut dapat digunakan secara perorangan juga dapat digunakan secara kelompok, misalnya segala jenis media paparan (papan tulis, papan planel, gabus, magnetik), seperangkat OHP, slide dan fllm.

c. Media kelompok besar yaitu media tersebut dapat digunakan oleh kelompok masa yang lebih besar, misalnya penyuluhan di lapangan dengan menggunakan film lebar dan pengeras suara dan televisi umum

C. Macam-Macam Media Pembelajaran

1. Media Visual

Menurut Suparto, media visual adalah gambar yang secara keseluruhan dari sesuatu yang dijelaskan kedalam sesuatu yang dapat divisualkan

2. Media Audio

Media audio adalah media yang mengandung pesan dalam bentuk auditif (hanya dapat didengar) yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan para siswa untuk mempelajari bahan ajar.

3. Media Audio-Visual

Sesuai dengan namanya, media ini merupakan kombinasi audio dan visual, atau biasa disebut media pandang-dengar.

4. Media Cetak

Media cetak pada kenyataan meliputi bahan bacaan di Indonesia. Bahan bacaan masih sedikit jumlahnya bila dilihat dari kebutuhan. Lagi pula kecenderungan dan rangsangan untuk membacapun masih kurang.

5. Media Objek

Media objek merupakan media tiga dimensi yang menyampaikan informasi tidak dalam bentuk penyajian, melainkan melalui ciri fisiknya sendiri, seperti ukuran, bentuk, berat, susunan, warna, fungsi, dan sebagainya.

6. Media Elektronik

Media ini diciptakan untuk menyampaikan informasi pendidikan yang dapat dimanfaatkan secara umum, baik dikalangan pendidikan maupun masyarakat secara luas.

D. Langkah-Langkah Penyiapan Media Pembelajaran Aqidah Akhlaq di Madrasah Ibtidaiyah

1. Pemilihan media harus disesuaikan dengan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai.

2. Pemilihan media harus disesuaikan dengan biaya yang sesuai dengan kondisi keuangan sekolah.

3. Pemilihan media harus sesuai dengan ketepatgunaan (dalam penggunaan media harus efektif dan efisien).

4. Pemilihan media harus disesuaikan dengan keadaan peserta didik (karakteristik siswa) menarik perhatian, adanya penonjolan/penekanan (misalnya dengan warna), direncanakan dengan baik, serta memungkinkan siswa lebih aktif belajar.

5. Pemilihan media harus sesuai dengan media yang tersedia di sekolah atau guru bisa membawa langsung media yang dimiliki dan guru mampu menggunakan media tersebut.

6. Penggunaan media memerlukan langkah langkah seperti perencanaan (pemilihan media yang sesuai), pelaksanaan (pemakaian media), tindak lanjut (setelah melaksanakan media tersebut apa pengaruhnya terhadap perilaku siswa).

Beberapa Hal Yang Perlu Dipertimbangkan Dalam Pemilihan Media

1. Tujuan penggunaan

2. Sasaran pengguna media

3. Karakteristik media

4. Waktu

5. Biaya

6. Ketersediaan

-----------------------------------------------------

Cukup itu penjelasan dari saya, semoga bermanfaat untuk semua. Aamiin

Wassalamualaikum Warrohmatullahi Wabarokatuhn.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tokoh-tokoh Tasawuf Pada Masa Klasik, Abad Pertengahan, Modern, dan Kontemporer

Ahwal dalam Tasawuf : Tawadhu dan Taqwa

Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, Dan Indikator Pembelajaran Mata Pelajaran Aqidah Akhlak di MI